_Another Untitled_
Aku Menidurinya SemalamDengan Kepalan tangan
Dan Klewang terhunus
Aku memaksanya diantara lolongan kezaliman
Diluar sana anjing-anjing menyetubuhi pasangannya
Akupun tak jauh beda
sayangnya aku masih juga manusia
Kenapa aku diberikan kecakapan ini
sementara aku cukup letih untuk mengakali
Aku ingin semacam Rusa Pagi
Berlari tiada henti
Bebas Pergi
Kemana aku kehendaki
Tak seperti dimuka jendela pagi ini
Hening dikepalaku sedang isi sekitarku mencaci maki
"Hai..kau yang memaksa isi kepalamu bekerja terlalu keras
dan membebani hatimu seperti kebekuan langit kutub utara
Kapan kau terbebas, dan bisa berlari ikhlas sebagai dulu?"
aku hanya mampu menggumam " tak taukah kau, kumerindukan sukacita itu sangat"
AKU TERKUNGKUNG
AKU MEMASUNG DIRIKU SENDIRI
DALAM LABIRIN KEKALUTAN TAK BERUJUNG
DAN TAK BERKESUDAHAN.
= aku capek =
0 komentar: