Lelaki Kelamku

Kamis, Februari 02, 2012 Pankratia Da Svit Kona- 0 Comments

(It should be the post of 22 January 2012 for #Lomba10HariNge-Blog FC Blogger NTT T.T)


Pagi ini Ia lantas beranjak begitu saja

Setelah semalam Ia memelukku erat

Yang terekam pada indera perasaku sesaat lalu

Ia mengecup testaku pelan dan hangat, ada berjuta emosi terpancar disitu

Riuh mesin motor itu kemudian berlalu dan perlahan menjauh

Pagi berikutnya Aku masih setia terjaga

Ketika aku menangkap niatnya yang bangkit dan memilih pergi

Tapi kali ini Ia tak sudi memahami inderaku

Dan sayang sekali, tak ada kecupan itu lagi

Hanya hembusan angin yang menandakan berlalunya tubuh itu

Lelaki kelamku,

Ia datang ketika kubutuh

Menyentuh dan setia mencumbu

Setiap inci yang Ia mampu

Isi otak, isi hati, isi jiwa yang samasekali tak utuh

Karena bathinku yang terpasung pada luka yang lama

Ia rela menjadi madu rindu lain

Ia setia menidurkan dan menungguku terjaga

Meski suatu masa Ia akan menjadi yang “terlupakan”