Merasa di Ombang-ambing

Sabtu, Juli 10, 2010 Pankratia Da Svit Kona- 0 Comments

Akhirnya saya bisa mengisi Da Svit Kona Zone Lagi..

*Buat Doddy yang bertanya, apa arti Da Svit Kona ZOne
saya akan berusaha menjelaskan ringkas disini
sebenarnya itu seperti biasa, kelakuan iseng saya
yang sekedar ingin selalu tampil beda, ciehhh....
Da Svit Kona berasal dari bahasa kaum Elf
Semacam Gelar yang diperuntukkan bagi Wanita yang dianggap bijaksana
(dalam kaumnya tentu saja)
Alasan penggunaan gelar ini pada nama Blog saya
sederhana, hanya salah satu bentuk afirmasi positive
berharap suatu saat saya juga akan menjadi salah satu wanita bijak ^^



capek, seminggu ini lagi-lagi masalah datang
kemaren tiba-tiba diserang sakit jantung kecil-kecilan
(gak tau benar pa gak tapi emang benar gejalanya)

#semua berawal dari hari senin kemaren#

- Kantor tiba-tiba mengambil keputusan gila : TUTUP
beruntung, langsung mendapatkan pekerjaan baru yang kira2 sesuai basic saya
tetapi saya harus pindah ke SANUR karena disanalah lokasi kerjaan saya yang baru.

- Masalah lama yang masih saja berlangsung, solusi sudah ditemukan tapi prosesnya berlangsung lambat.benar apa kata k'elis 'you will find the way, you just need a time'

- oh yah Mba niken sukeses melahirkan bayi laki2..saya punya ponakan baru sekarang.congratz..^^

- untuk Ahma Dicky, sesuai dengan apa yang pernah saya katakan sebelumnya we support you 100% Gerakan Mudaers NTT menulis, salah satunya dengan tulisan ini..wkwkwkkwkw

- aku mulai dihantui rasa takut, yah dengan tempat, suasana, situasi dan kondisi juga orang-orang baru yang akan kuhadapi hari senin ini...oh God..semoga lyric Evermore ini sedikit menguatkanku 'so don't be afraid of something new'

- kepulangan Rhedem yang membuatku hampir menjadi manusia setengah bangkrut (bukan keluhan, red) lalu ceritanya pada Bapak tentang kondisi disini yang malah menimbulkan konflik baru karena kepala batu Cilu yang belum saya tau apa penangkalnya...arghhhhhhh...Letih!!!

- Saya merindukan Ampenan, sesungguhnya situasi JOMK kemaren yang benar-benar membuat saya lupa bahwa semua sudah berakhir. ada beberapa orang yang lumayan memberi kesan tapi lagi-lagi. saya harus realistis.kehidupan memaksa saya 'masih harus melakukan apa yang tidak terlalu saya sukai, saya dipaksa menikmati dulu semua ini. hingga entah kapan saya akan sungguh-sungguh merasakah hasilnya dengan tertawa lepas dan puas!'












ujung-ujungnya saya haru bisa bilang : JUST FACE IT!!!

0 komentar: